Implementasi Metode K-Nearest Neighbor pada Purwarupa Jemuran Otomatis berdasarkan Sensor Hujan dan Intensitas Cahaya

Abstrak

Indonesia yang beriklim tropis mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun. Hal ini sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk menjemur atau mengeringkan barang-barang rumah tangga maupun dalam kebutuhan industri. Contoh industri yang memanfaatkan sinar matahari adalah, produksi kerupuk, ikan asin, kopi, gabah dan yang lainnya. Tetapi, selain terus mendapatkan panas matahari, hujan juga datang tidak menentu. Sehingga membiarkan barang-barang diluar ruangan akan sangat berisiko, terutama ketika musim hujan. Karena itu peneliti membuat sebuah sistem jemuran yang secara otomatis dapat dikeluarkan ketika kondisi cerah dan tidak hujan, dan dimasukkan ketika kondisi gelap atau hujan. Kondisi tersebut akan diambil menggunakan raindrop sensor dan light dependent resistor sensor. Arduino Nano sebagai mikrokontroler yang digunakan untuk mengendalikan sensor dan aktuator dengan menggunakan metode K-Nearest Neighbors. Setelah dilakukan pengujian didapatkan hasil yang baik. Nilai akurasi dan waktu komputasi terbaik pada metode K-Nearest Neighbors adalah pada k=3 yaitu dengan akurasi terbesar 98% dan waktu komputasi sistem sebesar 37,173 mikrodetik. Ketika dibandingkan dengan metode if-else, metode if-else memiliki nilai akurasi 100% dan waktu komputasi 13,232 mikrodetik. Metode K-Nearest Neighbor layak diimplementasikanpada sistem ini namun if-else sederhana lebih menguntungkan dikarenakan akurasi yang lebih baik dan metode ini juga lebih sederhana dalam penerepan penulisan kode program.