Implementasi Lab Virtual berbasis Teknologi Kontainer Multi Klaster dengan Orkestrator Kubernetes
Kata Kunci:
Container, Kubernetes, Multi-cluster, RancherAbstrak
Pada sistem pembelajaran bidang teknologi informasi, penyediaan lab virtual sangat penting untuk memberikan pengalaman praktik kepada para pembelajar. Hal tersebut membuat banyak Universitas mengembangkan lab virtual mereka masing-masing. Namun, pada penerapannya, setiap universitas dapat memiliki sumber daya yang terbatas maupun berlebih. Hal ini membuat lab virtual yang ada tidak berjalan secara efisien. Skripsi ini menyajikan implementasi lab virtual berbasis teknologi kontainer multi klaster dengan orkestrator Kubernetes untuk membuat sistem lab virtual yang memungkinkan antar universitas saling berbagi sumber daya. Implementasi sistem lab virtual dilakukan dengan menerapkan tiga komponen utama: klaster orkestrator, klaster universitas, platform manajemen multi klaster Rancher yang berada pada klaster orkestrator sebagai pengontrol klaster universitas. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem lab virtual yang diimplementasikan berjalan sesuai dengan fungsinya dalam menambahkan klaster universitas baru, menampilkan informasi klaster universitas, menjalankan aplikasi kontainer, manajemen akses aplikasi dalam klaster ke luar klaster, menambahkan pengguna baru, mengatur hak akses pengguna tersebut, dan mengatur penggunaan sumber daya aplikasi kontainer yang dijalankan. Hasil pengujian nonfungsional menunjukkan bahwa sistem dapat menangani permintaan dari 1000 pengguna secara bersamaan dengan utilisasi sumber daya CPU sebesar 32.84% dan Memori 77.60%. Sedangkan saat menangani 10000 pengguna sistem hanya mampu menangani 79.5% dari total permintaan dengan utilisasi sumber daya CPU sebesar 83.18% dan Memori 77.06%. Dari hasil pengujian tersebut, sistem pada penelitian ini terbukti memiliki skalabilitas yang baik untuk menangani akses oleh banyak pembelajar dan dapat menjadi solusi dari sistem lab virtual berbasis kontainer.