Implementasi Metode Circular Buffer pada Sistem Monitoring Vital Signs
Kata Kunci:
LoRa, vital signs, circular bufferAbstrak
Secara umum cara untuk merekam data vital signs adalah dengan point to point dengan menggunakan kabel sehingga data monitoring pasien tidak dapat digerakkan yang berakibat pasien tidak dapat bergerak atau berpindah tempat. Vital signs terdiri dari tiga parameter pemeriksaan, yaitu pemeriksaan suhu tubuh, detak jantung dan kadar oksigen. Saat ini juga telah dikembangkan sistem monitoring vital signs berbasis media transmisi BLE, namun dinilai kurang tepat karena BLE memerlukan bandwith yg besar serta jarak jangkaun yang terbatas. Oleh karena itu, dirancang sistem monitoring vital signs menggunakan media transmisi LoRa, yang dimana LoRa tergolong dalam modul hemat energi yang dapat mendukung pengiriman jarak jauh dengan ukuran data yang cukup besar dan sudah lolos pengujian dari pihak teknisi bersertifikat. Untuk menunjang kinerja dari sistem yang dirancang, maka di perlukan penambahan metode circular buffer, dimana metode ini berfungsi untuk menunjang Quality of Service pada saat proses pengiriman data vital signs dilakukan. Pengujian berdasarkan pada perbandingan antara pengiriman data vital signs tanpa menggunakan metode circular buffer dan pengiriman data vital signs menggunakan metode circular buffer dengan parameter end to end delay dan packet loss, yang dimana penggunaan metode circular buffer menghasilkan end to end delay yang lebih baik yaitu dibawah 0,1 ms dibandingkan dengan yang tidak menggunakan metode circular buffer yaitu dibawah 0,2 ms. Sedangkan untuk packet loss nya sendiri yaitu dibawah 0,07% dibandingkan dengan yang tidak menggunakan metode circular buffer yaitu dibawah 0,1%.