Eksplorasi Perspektif Mahasiswa dalam Penggunaan Turnitin untuk Menghindari Plagiasi

Abstrak

Dalam dunia pendidikan, kecerdasan buatan (AI) berperan dalam menyampaikan berbagai informasi dan juga membuat proses pembelajaran pengajar dan peserta didik menjadi lebih efisien. Kejahatan intelektual berupa perbuatan plagiasi sepertinya sudah menjadi fenomena umum dalam dunia pendidikan maupun dalam masyarakat. Ada banyak motif dibalik perbuatan tercela tersebut. Penyebab terjadinya kejahatan intelektual tersebut juga sangat kompleks. Kemajuan teknologi, selain dapat memicu tumbuh dan berkembangnya kegiatan plagiasi, juga memberikan sarana untuk mendeteksi kegiatan plagiasi melalui alat pendeteksi atau perangkat lunak plagiasi. Banyaknya kasus plagiasi di perguruan tinggi, akhirnya menerapkan teknologi untuk mengurangi jumlah plagiasi mahasiswa dengan menggunakan aplikasi pemeriksa plagiasi. Sebagai sebuah aplikasi, Turnitin banyak digunakan oleh universitas di seluruh dunia, terutama untuk mengecek keaslian atau orisinalitas sebuah karya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman dan perspektif mahasiswa terkait plagiasi dan penggunaan Turnitin untuk deteksi plagiasi. Pengambilan data penelitian yang dilakukan dengan metode kualitatif pendekatan studi kasus yang menggunakan teknik wawancara semi terstruktur dan akan berfokus dalam penggalian permasalahan pada mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya. Kemudian data yang telah diperoleh akan dianalisis menggunakan tahapan analisis tematik. Temuan hasil pada penelitian ini menghasilkan data fakta yang terdiri dari dua tema utama yaitu pemahaman plagiasi dan turnitin dengan 9 kategori dan 29 kode.