Perbandingan Performa Reverse Proxy Caching Nginx dan Varnish Pada Web Server Apache
Kata Kunci:
web server, apache, nginx, varnish, reverse proxy cachingAbstrak
Web server sudah menjadi bagian yang penting bagi perusahaan, baik perusahaan yang sedang berkembang maupun yang baru memulai layanannya. Apache adalah aplikasi web server dengan penerimaan terbanyak di dunia. Akan tetapi Apache memiliki beberapa kekurangan salah satunya adalah Apache menjadi lamban pada saat permintaan yang masuk berjumlah besar. Salah satu cara untuk melakukan peningkatan performa web server Apache adalah dengan reverse proxy caching. Dari sekian banyak reverse proxy caching, Nginx dan Varnish memiliki reputasi tertinggi. Untuk mengetahui manajemen sumberdaya dan kualitas layanan revese proxy caching Nginx dan Varnish pada web server Apache akan diuji dengan mengirimkan sejumlah request ke web server. Hasilnya, kedua server dengan reverse proxy caching dapat mengungguli web server Apache tanpa reverse proxy caching pada penggunaan CPU dan latensi pada 3 pengujian pertama, sedangkan pada pengujian dengan beban berat server Apache tanpa reverse proxy caching memberikan latesi yang lebih kecil dibandingkan dengan server Apache tanpa revese proxy caching. Hasil perbandingkan antara reverse proxy caching Varnish dan Nginx yang dipasangkan pada web server Apache, memberikan hasil server Apache dengan reverse proxy caching Varnish memiliki performa yang lebih baik dibandingkan dengan server Apache dengan reverse proxy caching Nginx.