Perancangan User Experience pada Aplikasi Pencarian Orang Hilang menggunakan Metode Human Centered Design

Abstrak

Orang hilang adalah orang yang keberadaannya tidak diketahui. Sekitar 75% kasus orang hilang akan terselesaikan dalam waktu sekitar 48 jam setelah laporan orang hilang dibuat. Namun, sebagian besar kasus orang hilang yang terjadi lebih dari 48 jam dan semakin lama orang tersebut hilang, kemungkinan keselamatannya akan berkurang. Penelitian ini bertujuan untuk merancang user experience pada aplikasi pencarian orang hilang menggunakan metode Human Centered Design (HCD) dan pengujian cognitive walkthrough. Metode HCD digunakan untuk memastikan bahwa aplikasi tersebut dapat digunakan dengan mudah oleh pengguna dan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Sedangkan pengujian cognitive walkthrough dilakukan untuk menguji apakah aplikasi tersebut dapat dipahami dan dioperasikan dengan benar oleh pengguna. Hasil dari penelitian ini adalah rancangan user experience yang sesuai dengan kebutuhan pengguna dan dapat dipahami dengan mudah oleh pengguna. Hasil pengujian cognitive walkthrough, diketahui bahwa responden berhasil menyelesaikan semua skenario pengujian yang diberikan, namun terdapat juga kesalahan yang terjadi selama proses pengujian.