Sistem Deteksi Kematangan Cabai Hidroponik menggunakan Metode Thresholding pada Warna Hue, Saturation, dan Value
Kata Kunci:
Hidroponik, Dutch Bucket, Graphical User Interface, Qt Designer, Cabai, Pengolahan Citra DigitalAbstrak
Pada industri agrikultur yang dijadikan sektor utama dalam dunia ekonomi, diperlukan pemrosesan citra digital yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas kerja dan efisiensi waktu untuk memilih kualitas tanaman yang akan dipasarkan ke masyarakat disebabkan karena kurangnya otonomisasi yang dapat mengakibatkan hasil biaya produksi yang lebih tinggi dan biaya kerja yang tinggi. Cabai merupakan tanaman yang termasuk pada genus Solanceae yang dapat ditanamkan pada sistem tanam hidroponik yang menjadikan air sebagai pengganti media tanah. Tanaman cabai hidroponik ini menggunakan sistem tanam Dutch Bucket karena dapat digunakan pada lingkungan yang sempit dan dapat digunakan secara fleksibel. Deteksi ini dibantu oleh robot simulator yang sudah dirancang dengan tinggi dan jarak tertentu,yaitu tinggi sebesar 20 cm dan jarak sebesar 30 cm dan 20 cm dengan bantuan Lux Meter untuk mengukur intensitas cahaya sekitar yang selanjutnya untuk tampilannya dirancang menggunakan Qt Designer sebagai platform Graphical User Interface yang akan menampilkan hasil deteksi cabai hidroponik melalui bounding box. Nilai akurasi pada keberhasilan deteksi kematangan cabai hidroponik menghasilkan presentase sebesar 93% dan nilai rata-rata komputasi adalah sebesar 3,841 detik.