Rancang Bangun Sistem Monitoring dan Kontrol pada Fermentasi Biji Kakao dengan Parameter Suhu dan Kadar Air menggunakan Kendali Logika Fuzzy
Kata Kunci:
fermentasi kakao, monitoring, kontrol, suhu, kadar air, fuzzyAbstrak
Pasca panen biji kakao difermentasi untuk meningkatkan rasa, aroma, dan kandungan gizi. Namun banyak petani di Indonesia yang tidak melakukan fermentasi biji kakao dikarenakan selama fermentasi biji kakao berpotensi mengelami perkecambahan serta terkontaminasi jamur. Secara tradisional biji kakao difermentasi dengan cara menimbun biji kakao di wadah atau kotak kayu selama beberapa hari kemudian dikeringkan dibawah sinar matahari atau oven khusus. Fermentasi terjadi pada suhu 40°C dengan suhu ideal antara 44°C-48°C dan kadar air kurang dari 7,5% di akhir fermentasi. Fermentasi secara tradisional tidak bisa mengontrol suhu dan kadar air selama fermentasi secara signifikan yang menyebabkan biji terkontaminasi jamur dan berkecambah jika suhu terlalu rendah dan kadar air terlalu tinggi. Berdasarkan masalah diatas dibuatlah sistem yang bisa melakukan monitoring dan kontrol pada suhu dan kadar air biji kakao selama fermentasi. Sistem berisi masukan suhu dari DHT22 dan kadar air dari yl-69. Masukan akan diproses menggunakan ESP32 dan dikontrol dengan fuzzy. sistem menghasilkan keluaran berupa tampilan pada LCD dan aplikasi serta kontrol pada kondisi kipas.berdasarkan pengujian selama 8 hari didapatkan DHT22 memiliki MAPE sebesar 0,947377 dan akurasi sebesar 99,05262 dan yl-69 memiliki MAPE sebesar 65,64402 dan akurasi sebesar 34,35598. Biji kakao yang dihasilkan terfermentasi dengan baik, tidak berjamur, dan tidak berkecambah.
Referensi
Ariyanti, M. (2017). KARAKTERISTIK MUTU BIJI KAKAO (Theobroma cacao L) DENGAN PERLAKUAN WAKTU FERMENTASI BERDASAR SNI 2323-2008. Jurnal Industri Hasil Perkebunan, 12(1), 34-42.
Ayuningtias, L. P., Irfan, M., & Jumadi. (2017). ANALISA PERBANDINGAN LOGIC FUZZY METODE TSUKAMOTO, SUGENO, DAN MAMDANI (STUDI KASUS : PREDIKSI JUMLAH PENDAFTAR MAHASISWA BARU FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG). JURNAL TEKNIK INFORMATIKA, 10(1), 9-16.
Hatmi, R. U., & Rustijarno, S. (2012). TEKNOLOGI PENGOLAHAN BIJI KAKAO MENUJU SNI BIJI KAKAO 01-2323-2008. Yogyakarta.
Hayati, R., Yusmanizar, Mustafril, & Fauzi, H. (2012). Kajian Fermentasi dan Suhu Pengeringan pada Mutu Kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Keteknikan Pertanian, 26(2), 129-135.
kompas.com. (2021). kompas.com. Retrieved Agustus 12, 2022, from https://www.kompas.com/food/read/2021/07/07/200900875/8-negara-penghasil-kakao-terbanyak-di-dunia-indonesia-urutan-berapa?page=all
Nurfaillah, Khouw, S. S., Sulhaeni, Asis, M. H., & Zain, S. G. (2019). RANCANGAN TEKNOLOGI ALAT FERMENTASI KAKAO. Jurnal Media TIK, 2(2), 1-4.
Rahmi, F., Zulfahrizal, & Siregar, K. (2017). Analisis Pindah Panas Pada Ruang Fermentasi Biji Kakao (Theobroma cacao L.) Dengan Menggunakan Kotak Kayu dan Styrofoam. JURNAL RONA TEKNIK PERTANIAN, 10(1), 34-45.
Riza, D. F., Damayanti, R., & Hendrawan, Y. (2014). RANCANG BANGUN FERMENTOR YOGURT DENGAN SISTEM KONTROL LOGIKA FUZZY MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA32. AGRITECH, 34(4), 456-462.
Rizaty, M. A. (2022). DataIndonesi.id. Retrieved Agustus 12, 2022, from https://dataindonesia.id/sektor-riil/detail/produksi-kakao-indonesia-turun-jadi-706500-ton-pada-2021
Ariyanti, M. (2017). KARAKTERISTIK MUTU BIJI KAKAO (Theobroma cacao L) DENGAN PERLAKUAN WAKTU FERMENTASI BERDASAR SNI 2323-2008. Jurnal Industri Hasil Perkebunan, 12(1), 34-42.
Ayuningtias, L. P., Irfan, M., & Jumadi. (2017). ANALISA PERBANDINGAN LOGIC FUZZY METODE TSUKAMOTO, SUGENO, DAN MAMDANI (STUDI KASUS : PREDIKSI JUMLAH PENDAFTAR MAHASISWA BARU FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG). JURNAL TEKNIK INFORMATIKA, 10(1), 9-16.
Hatmi, R. U., & Rustijarno, S. (2012). TEKNOLOGI PENGOLAHAN BIJI KAKAO MENUJU SNI BIJI KAKAO 01-2323-2008. Yogyakarta.
Hayati, R., Yusmanizar, Mustafril, & Fauzi, H. (2012). Kajian Fermentasi dan Suhu Pengeringan pada Mutu Kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Keteknikan Pertanian, 26(2), 129-135.
kompas.com. (2021). kompas.com. Retrieved Agustus 12, 2022, from https://www.kompas.com/food/read/2021/07/07/200900875/8-negara-penghasil-kakao-terbanyak-di-dunia-indonesia-urutan-berapa?page=all
Nurfaillah, Khouw, S. S., Sulhaeni, Asis, M. H., & Zain, S. G. (2019). RANCANGAN TEKNOLOGI ALAT FERMENTASI KAKAO. Jurnal Media TIK, 2(2), 1-4.
Rahmi, F., Zulfahrizal, & Siregar, K. (2017). Analisis Pindah Panas Pada Ruang Fermentasi Biji Kakao (Theobroma cacao L.) Dengan Menggunakan Kotak Kayu dan Styrofoam. JURNAL RONA TEKNIK PERTANIAN, 10(1), 34-45.
Riza, D. F., Damayanti, R., & Hendrawan, Y. (2014). RANCANG BANGUN FERMENTOR YOGURT DENGAN SISTEM KONTROL LOGIKA FUZZY MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA32. AGRITECH, 34(4), 456-462.
Rizaty, M. A. (2022). DataIndonesi.id. Retrieved Agustus 12, 2022, from https://dataindonesia.id/sektor-riil/detail/produksi-kakao-indonesia-turun-jadi-706500-ton-pada-2021
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.