Pengembangan Sistem Informasi Marketing Automation Menggunakan RFM Dan Topsis Pada Lotus Asia Tours
Kata Kunci:
Manajemen Hubungan Pelanggan, Marketing Automation, Segmentasi Pelanggan, RFM, K-means, Topsis, Utility System TestingAbstrak
Customer Relationship Management (CRM) adalah strategi dalam bisnis yang menyelaraskan proses internal organisasi dengan pelanggan untuk menambah profit bagi perusahaan. Penelitian ini dilakukan pada Lotus Asia Tour yang salah satu kegiatannya adalah mengirimkan promosi kepada pelanggan. Lotus Asia Tour juga sudah mempunyai 2 tipe pelanggan yang berbeda, yaitu pelanggan biasa dan pelanggan tipe big. Pelanggan tipe big didapatkan dari perhitungan Manajer sendiri dengan melihat keuntungan yang diperoleh dari beberapa pelanggan saja. Hal tersebut akan berdampak pada pemilihan promosi yang tidak tepat sasaran. Dengan adanya permasalahan tersebut maka diperlukan penerapan metode CRM Operasional modul Marketing Automation dan Customer Segmentation yang bertujuan untuk mengirimkan promosi kepada pelanggan berdasarkan tipe pelanggan yang didapat dari hasil segmentasi pelanggan berdasarkan data transaksi. Dalam melakukan segmentasi menggunakan metode Recency, Fequency, Monetary (RFM). Dimana data transaksi pelanggan akan dikelompokan berdasarkan variabel RFM dengan menggunkan K-Mean dan untuk menentukan peringkat kelompok menggunakan TOPSIS. Hasil dari peringkat kelompok akan dipetakan kedalam 4 tipe pelanggan yaitu Platinum, Gold, Silver dan Bronze. Hasil dari penerapan Marketing Automation adalah pada aspek fungsional (Utility System Testing) yang hasil pengujian utility system sebesar 66% valid artinya pihak Lotus Asia Tours telah merasa puas dengan adanya sistem informasi marketing automation