Peramalan Produksi Gula Menggunakan Metode Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation Pada PG Candi Baru Sidoarjo
Kata Kunci:
Backpropagation, Produksi Gula, Peramalan, Jaringan Syaraf TiruanAbstrak
Gula adalah bahan pokok yang rutin digunakan oleh masyarakat Indonesia. Gula sering digunakan pada industri makanan dan minuman, industri pengolahan dan pengawetan makanan. Kebutuhan gula meningkat didukung oleh gaya hidup masyarakat Indonesia terutama dalam kehidupan sehari-hari. PG Candi Baru adalah pabrik gula yang dibangun pada tahun 1832 dan merupakan perusahaan penghasil gula SHS I (Superior Hooft Suiker) atau Gula Kristal Putih I (GKP). Semenjak tahun 2004 PG Candi Baru meningkatkan kinerja perusahaan dilakukan besar-besaran dan melakukan perubahan melalui terobosan teknologi di bidang on farm dan off farm. Penelitian ini menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation dengan rancangan arsitektur jaringan berupa 4 neuron input layer, 3 hidden layer, dan 1 output layer. Berdasarkan pada pengujian jumlah iterasi maksimum didapatkan nilai MAPE terendah sebesar 17,85% dengan jumlah iterasi 800. Dan pada pengujian learning rate didapatkan nilai MAPE terendah sebesar 17,38% dengan nilai learning rate 0,4. Jika dengan nilai iterasi maksimum 800 dan nilai learning rate 0,4 maka akan menghasilkan nilai MAPE sebesar 16.98%.