Klasifikasi Kelayakan Konsumsi Susu Kambing Etawa Pasteurisasi Berdasarkan Warna, Aroma, dan PH dengan Metode Random Forest Berbasis Arduino

Klasifikasi Kelayakan Konsumsi Susu Kambing Etawa Pasteurisasi Berdasarkan Warna, Aroma, dan PH dengan Metode Random Forest Berbasis Arduino

Penulis

  • Muhammad Fahmi Gymnastiar Gozali Universitas Brawijaya
  • Dahnial Syauqy Universitas Brawijaya
  • Wijaya Kurniawan Universitas Brawijaya

Kata Kunci:

susu kambing Etawa pasteurisasi, klasifikasi kelayakan konsumsi, sensor, arduino mega2560, random forest, akurasi sistem

Abstrak

Peningkatan konsumsi produk sehat dan alami menjadikan susu kambing Etawa pasteurisasi pilihan populer di masyarakat, karena kandungan nutrisinya yang kaya seperti protein, kalsium, dan fosfor. Namun, susu pasteurisasi rentan mengalami penurunan kualitas jika penyimpanan tidak sesuai, yang ditandai dengan perubahan warna, aroma, dan pH. Penilaian manual seperti metode organoleptik, yang melibatkan penciuman aroma, pengamatan warna, dan pengecapan rasa, sering kali bersifat subjektif dan kurang akurat. Penelitian ini bertujuan merancang sistem otomatis untuk menentukan kelayakan konsumsi susu kambing Etawa pasteurisasi berdasarkan parameter warna, kadar gas amonia, dan pH menggunakan algoritma Random Forest berbasis Arduino. Sistem menggunakan sensor warna TCS3200 untuk membaca nilai RGB, sensor gas MQ135 untuk mendeteksi kadar gas ammonia (NH3), dan sensor PH4502C untuk mengukur pH. Data yang diperoleh diproses menggunakan model Random Forest yang sudah diimplementasikan pada Arduino Mega2560 dan diklasifikasikan menjadi tiga kategori: "Layak Konsumsi", "Segera Konsumsi", dan "Tidak Layak". Pengujian dilakukan dengan menggunakan 112 data latih dan 28 data uji untuk mengevaluasi akurasi sistem. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem mampu mengklasifikasi kelayakan konsumsi susu kambing Etawa dengan akurasi 92% dan waktu komputasi rata-rata 1.076 detik.

Referensi

Faridah, R., Febrianti, Y., Maruddin, F., Kurniawan, M., & Mukhlisah, A., 2021. The organoleptic of pasteurized milk by addition of kasumba turate (Cartamus tinctorius l) at different storage times. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 788.

Ibrahim, A., Rifda, N., Erminawati, W., Hidayah, D., & Shima, E., 2020. Influence of temperature and time on microbial, physicochemical and functional quality of goat milk. African Journal of Food Science.

Prasantha, B., & Wimalasiri, K., 2019. Effect of HTST Thermal Treatments on End-Use Quality Characteristics of Goat Milk. International Journal of Food Science, 2019.

Puspitarini, O.R. and Kentjonowaty, I., 2015. Pengaruh lama simpan pada refrigerator terhadap kualitas susu kambing pasteurisasi. Jurnal Ilmiah Dinamika Rekasatwa, 8(1), pp.41-44.

Redaksi Jejamo, 2017. Siswa dan Guru di Metro Keracunan Susu Kambing Etawa, Anggota Dewan: Pemkot Harus Ikut Bertanggung Jawab. [online] Tersedia di: <https://www.jejamo.com/siswa-dan-guru-di-metro-keracunan-susu-kambing-etawa-anggota-dewan-pemkot-harus-ikut-bertanggung-jawab.html> [Diakses 29 Agustus 2024]

Sumarmono, J., 2022. Current goat milk production, characteristics, and utilization in Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1041.

Wayne, M., 2021. Editorial on Pasteurization. Advances in Dairy Research, 9, pp. 1-1.

Zakaria, Z., Yun, W., Alias, N., Noor, S., Zakaria, A., Mustapha, Z., Hussin, N., Taib, W., Ahmad, A., & Yusoff, N., 2020. Physicochemical composition, microbiological quality and consumers’ acceptability of raw and pasteurized locally produced goat milk. Malaysian Journal of Fundamental and Applied Sciences, 16, pp. 475-482.

Zhu, T., 2020. Analysis on the Applicability of the Random Forest. Journal of Physics: Conference Series, 1607.

Unduhan

Diterbitkan

09 Jan 2025

Cara Mengutip

Fahmi Gymnastiar Gozali, M., Syauqy, D., & Kurniawan, W. (2025). Klasifikasi Kelayakan Konsumsi Susu Kambing Etawa Pasteurisasi Berdasarkan Warna, Aroma, dan PH dengan Metode Random Forest Berbasis Arduino. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer, 9(2). Diambil dari https://j-ptiik.ub.ac.id/index.php/j-ptiik/article/view/14421

Terbitan

Bagian

Artikel
Loading...