Pemodelan dan Evaluasi Proses Bisnis Menggunakan Metode Quality Evaluation Framework (QEF) (Studi Kasus : PT. Group Mitra Indonesia)
Kata Kunci:
quality evaluation framework (qef), quality factor, business process model and notation (bpmn), fishbone analysis, 5 whys analysisAbstrak
PT. Group Mitra Indonesia merupakan sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang penyedia layanan jasa tenaga kerja pengamanan dan investigasi. Proses penyajian layanan kepada klien merupaka proses bisnis utama yang berjalan pada PT. Group Mitra Indonesia. Pada proses penyajian layanan terdapat beberapa proses lainnya yang dimulai dari penawaran dan persetujuan kerja sama dengan pihak klien, penerimaan dan seleksi tenaga kerja, sampai dengan penempatan tenaga kerja pada perusahaan klien. Dalam melakukan proses penyajian layanan kepada klien terdapat beberapa permasalahan yang menyebabkan kualitas dari layanan yang diterima klien buruk. Diperlukan sebuah evaluasi proses bisnis yang sedang berjalan saat ini menggunakan metode Quality Evaluation Framework (QEF). Untuk melakukan evaluasi proses bisnis saat ini dibutuhkan model proses bisnis saat ini yang dimodelkan menggunakan Business Process Model and Notation (BPMN). Tahap selanjutnya merupakan pemetaan Quality factor dari setiap proses bisnis yang telah dimodelkan dan menentukan target serta kalkulasi realisasi target pada perusahaan menggunakan rumus yang telah didefinisikan pada metode Quality Evaluation Framework (QEF). Hasil dari kalkulasi yang dilakukan pada tahap evaluasi akan menghasilkan beberapa permasalahan berupa Quality factor yang tidak sesuai. Metode fishbone analysis dan 5 whys analysis digunakan untuk menganalisis ketidaksesuaian yang diperoleh dan diharapkan dapat membantu perusahaan dalam memperoleh akar permasalahan.