Implementasi K-Shortest Path Routing pada Jaringan Software Defined Network
Kata Kunci:
SDN, Openflow, Mininet, Ryu, Yen K-Shortest Path, DijkstraAbstrak
Software Defined Network (SDN) merupakan pemodelan jaringan yang memisahkan antara control plane dan data plane. Routing jaringan merupakan salah satu bagian dari SDN yang menarik untuk dilakukan penelitian. Algoritme routing yang paling sering digunakan saat ini adalah algoritme routing single path, Algoritme ini hanya menggunakan satu jalur saja sebagai media pengiriman data. Hal ini akan mengakibatkan performa pada jaringan semakin berkurang yang disebut dengan kemacetan jaringan. Dalam penelitian ini algoritme routing yang digunakan yaitu Yen K-Shortest Path. Algoritme ini akan mencari sebanyak K jalur yang diinginkan sebagai media pengiriman data. Algoritme Yen K-shortest path akan meminimalisir terjadinya kemacetan pada jaringan. Algoritme ini diimplementasikan menggunakan emulator Mininet dan Ryu controller pada tiga topologi pengujian. Pengujian yang dilakukan untuk mengukur kinerja dari algoritme meliputi convergence time, throughput, packet loss. Data yang didapatkan pada pengujian menggunakan algoritme Yen K-Shortest Path dibandingkan dengan data yang didapatkan menggunakan algoritme Dijkstra dengan metode pengujian yang sama. Serta terdapat pengujian untuk melihat keberhasilan algoritme menggunakan lebih dari satu jalur pada pengujian multipath. Pada pengujian convergence time, algoritme Yen K-Shortest Path mendapatkan rata-rata sebesar 0,01962 detik untuk topologi pertama, dan 0,02409 detik untuk topologi kedua. Berdasarkan hasil pengujian throughput, Algoritme Yen K-Shortest Path mengungguli algoritme Dijkstra dengan peningkatan throughput yang paling tinggi mencapai 176,01 % lebih besar . Untuk hasil pengujian packet loss, Yen K-Shortest Path juga lebih unggul karena memiliki packet loss lebih sedikit dibandingkan dengan algoritme Dijkstra.