Analisis Perbandingan Performansi Algoritme Floyd-Warshall dan Algoritme Johnson untuk Penentuan Rute Terpendek pada Software Defined Network
Kata Kunci:
SDN, ryu, mininet, floyd-warshall, johnsonAbstrak
Teknologi jaringan komputer yang terus berkembang pesat berdampak pada kebutuhan yang tinggi terhadap kinerja dan kontrol jaringan yang semakin kompleks. Kinerja jaringan dapat dipengaruhi oleh manajemen jaringan yang salah satunya adalah protocol routing. Pada jaringan konvensional, konfigurasi protocol routing tidak fleksibel, tidak efisien dan perlu mengkonfigurasi setiap perangkat jaringan. Salah satu solusi untuk permasalahan tersebut adalah SDN (Software defined network). Control plane SDN yang bersifat programmable memungkinkan untuk menerapkan berbagai aplikasi jaringan, salah satunya routing. Algoritme routing yang digunakan pada penelitian ini adalah Algoritme Floyd-Warshall dan Algoritme Johnson. Masing-masing algoritme diimplementasikan pada controller ryu dan menggunakan mininet sebagai simulator jaringan SDN. Pada pengujian packet loss dan delay tidak terjadi perbedaan yang signifikan. Pada pengujian packet loss, Floyd-Warshall memiliki rata-rata 2,33% berbanding Johnson dengan rata-rata 2,48%. Sedangkan hasil pengujian delay, rata-rata Floyd-Warshall 4,08 ms berbanding dengan rata-rata Johnson 4,02 ms. Pada hasil pengujian convergence time, Johnson lebih cepat saat jumlah switch 6 dan 10. Sedangkan Floyd-Warshall lebih unggul saat jumlah switch 14. Pada pengujian CPU usage Johnson mengonsumsi resource lebih besar dengan rata-rata 23,84% dibandingkan Floyd-Warshall dengan rata-rata 21,78%. Sedangkan untuk hasil memory usage kedua algoritme sama-sama mengonsumsi memory sebesar 1,3%.