Pengembangan Sistem Informasi Geografis Berbasis Website (WEBGIS) Untuk Simulasi Pemetaan Daerah Genangan Banjir Rob Menggunakan Metode Neighbourhood Analysis (Studi Kasus : Pantai Utara Kota Surabaya)
Kata Kunci:
Neighbourhood Analysis, Ilwis, WEBGIS, Banjir Rob, Penggunaan Lahan, Kota SurabayaAbstrak
Kawasan Pantai Utara Kota Surabaya merupakan sebuah kawasan yang memiliki potensi yang besar terhadap terjadinya banjir rob. Besarnya potensi itu disebabkan karena kawasan tersebut, memiliki tingkat kenaikan permukaan air laut setinggi 5,47 mm per tahun yang terhitung dalam kurun waktu 64 tahun. Selain itu, dengan melihat kondisi geografis Kota Surabaya yang terdiri dari 80,72% kawasan dengan ketinggian rendah, juga semakin menambah ancaman terhadap terjadinya banjir rob di kawasan tersebut. Berdasarkan data yang tercatat dilapangan menunjukkan bahwa pada tahun 2010 telah terjadi banjir rob di sebagian area Kota Surabaya yang telah menyebabkan hilangnya harta benda, terendamnya kawasan industri, terganggunnya aktivitas pelabuhan dan terendamnya sebagian kawasan pertambakan yang terletak di Kecamatan Benowo, Asemrowo dan Krembangan. Oleh sebab itu, dengan melihat besarnya dampak yang disebabkan oleh adanya banjir rob tersebut maka diperlukan sebuah Sistem Informasi Geografis berbasis website (WEBGIS) yang dapat mensimulasikan area genangan rob serta dapat menjelaskan jenis penggunaan lahan (landuse) yang terdampak di area tersebut. Metode yang digunakan untuk membuat model genangan menggunakan fungsi Neighbourhood Analysis yang terdapat pada aplikasi ILWIS. Berdasarkan hasil simulasi pada setiap skenario menunjukkan bahwa penggunaan lahan yang paling dominan terdampak adalah lahan pertambakan dengan luasan minimum sebesar 155.7 ha dan luasan maksimum sebesar 374 ha. Sedangkan untuk hasil pengujian sistem menunjukkan bahwa dengan menggunakan pungujian black-box, dipastikan fungsional sistem dapat berjalan 100% dengan tingkat kompatibilitas sistem terhadap browser sebesar 73%.