Analisis Kinerja Protokol Routing Dynamic MANET On-Demand (DYMO) dan Cluster Based Routing Protocol (CBRP) pada Mobile Ad-Hoc Network (MANET)

Abstrak

Mobile Ad-Hoc Network (MANET) adalah teknologi jaringan yang tersusun dari kumpulan ad-hoc node sejenis atau berbeda yang terhubung menggunakan koneksi wireless. Pembangunan MANET sangat mungkin diterapkan pada daerah atau kondisi dengan infrastruktur jaringan yang minim, seperti daerah bencana. Analisis data kualitatif dilakukan pada kinerja protokol Dynamic MANET On-Demand (DYMO) dan Cluster Based Routing Protocol (CBRP) dengan menafsirkan data dari hasil pengujian berupa waktu konvergensi, average throughput, average end to end delay, average jitter, dan packet loss. Dari hasil analisis pengujian, diketahui bahwa protokol DYMO memiliki kinerja yang lebih baik daripada protokol CBRP berdasarkan skenario variasi jumlah node. Nilai parameter average throughput, average end to end delay, average jitter, dan packet loss berturut-turut adalah 102,09 Kbps, 73,54 ms, 11,81 ms, dan 1,79 %. Pada skenario variasi luas area, diketahui bahwa protokol DYMO lebih baik pada average end to end delay, average jitter, dan packet loss dengan nilai 18,98 ms, 3,07 ms, dan 0,35 %. Sedangkan protokol CBRP lebih baik pada average throughput yaitu 105,74 Kbps. Pada skenario variasi ukuran paket data, diketahui bahwa protokol DYMO juga lebih baik pada average end to end delay, average jitter, dan packet loss dengan nilai 32,86 ms, 8,44 ms, dan 0,53 %. Sedangkan protokol CBRP lebih baik pada average throughput yaitu 104,86 Kbps. Nilai konvergensi yang lebih baik didapatkan oleh protokol CBRP dengan rata-rata waktu konvergensi 0,755375 detik, tetapi dari tingkat stabilitas jalur routing, protokol DYMO lebih baik daripada CBRP.