Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Niat Individu Dalam Penggunaan Aplikasi Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) di Wilayah Kerja Malang

Abstrak

Sistem informasi debitur (SID) adalah sarana bagi debitur dan kreditur untuk melihat informasi terkait informasi debitur individual (IDI) historis yang  biasanya dikenal sebagai BI Checking dikelola oleh Bank Indonesia (BI). Sejak 1 Januari 2018, layanan Sistem Informasi Debitur (SID) yang awalnya dikelola Bank Indonesia (BI) kini dikelola Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diganti dengan Sistem Informasi Layanan Keuangan (SLIK). Namun, berdasarkan studi pendahuluan, diketahui bahwa lembaga jasa keuangan bank masih banyak yang mengeluhkan SLIK. Penellitian ini bertujuan untuk mengetahui fakto-faktor yang memengaruhi niat individu dalam penggunaan SLIK. Dalam penelitian ini, yang menjadi populasi penelitian adalah pengguna SLIK di Bank Perkreditan Rakyat yang berada di wilayah kerja Malang. Jumlah responden dalam penelitian ini berjumlah 70 responden yang dipilih menggunakan metode purposive sampling. Sebelum kuesioner penelitian disebarkan, dilakukan expert judgement dan pilot study untuk menguji validitas dan reliabilitas kuesioner. Setelah beberapa item yang tidak valid diperbaiki atau dihapus baru lah kuesioner disebar ke responden utama. Hasil uji asumsi klasik memperlihatkan bahwa data penelitian bersifat normals serta terbebas dari heterokedastisitas. multikolinearisme dan autokorelasi. Hasil analisis regresi linier berganda menunjukan bahwa model regresi yang diajukan pada penlitian ini telah memenuhi goodness of fit. Selain itu, variabel perceived usefulness memiliki nilai pengaruh t dan sig. (-1,872 dan 0,066), perceived ease of use memiliki nilai pengaruh t dan sig  (2,682 dan 0,009), security and privacy memiliki nilai pengaruh t dan sig (2,756 dan 0,008), technology readiness memiliki nilai pengaruh t dan sig (-1718 dan 0,090). Keempat variabel memilki pengaruh secara parsial maupun simultan terhadap usage intention.