Analisis Perbandingan Blended Learning berbasis Edmodo dan Google Classroom ditinjau dari Motivasi dan Hasil Belajar Siswa
Kata Kunci:
hasil belajar, motivasi, google classroom, edmodo, sekolah menengah kejuruan, uji-t, blended learningAbstrak
Kegiatan pembelajaran di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri mempersiapkan para peserta didik untuk terjun ke dunia kerja. Praktik kerja industri atau prakerin dan konsep pembelajaran Teaching Factory (TEFA) dilaksanakan untuk mewujudkan visi tersebut. Prakerin yang pelaksanaannya harus diluar sekolah, sehingga membutuhkan e-learning untuk terjadinya kegiatan belajar dan mengajar. Serta, konsep TEFA yang menggunakan block schedule, menyebabkan pergeseran jadwal mata pelajaran yang berbasis teori. Penelitian ini menggunakan eksperimen semu untuk menerapkan model pembelajaran blended learning yang dapat menggabungkan pertemuan tatap muka dan pertemuan tanpa batas ruang dan waktu. Penelitian ini menggunakan dua platform e-learning yaitu Edmodo dan Google Classroom, dengan membandingkan dua variabel yaitu motivasi dan hasil belajar. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar dan motivasi yang berarti antara kedua kelas eksperimen yang ditunjukkan melalui uji-t. Blended learning dengan Edmodo lebih baik apabila meninjau hasil belajar, sedangkan Google Classroom lebih unggul apabila meninjau dari motivasi belajar.