Sistem Pencegah Plagiarisme Dalam Tugas Mahasiswa Dengan Snapshotting dan User Activity Logging

Abstrak

Plagiarisme merupakan hal yang tak terpisahkan dari lingkungan akademisi. Beragam motivasi termasuk bekerja paruh waktu dan dilema sosial menyumbang tingginya persentase plagiarisme di tingkat universitas. Penanganan dengan metode plagiarism detection memiliki banyak kekurangan, seperti timbulnya paradigma polisi-kriminal, pola pikir nilai oriented, dan kelemahan teknis seperti lemah dalam menganalisis dokumen yang diterjemahkan. Penelitian Hellas, Leinonen, dan Ihantola dengan metode plagiarism prevention memiliki beberapa kekurangan, yaitu mengabaikan proses pengerjaan sehingga dapat dicurangi siswa dengan membeli tugas, analisis di akhir membuat siswa dapat melakukan kecurangan selama pengerjaan, tidak memiliki log sehingga guru tidak dapat menilai usaha siswa, dan software yang digunakan terikat dengan platform tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk menyempurnakan penelitian sebelumnya dengan menambahkan proses snapshotting yang merekam perubahan dokumen, user activity logging yang merekam aktivitas siswa, dan membangun sistem dengan sifat agnostic sehingga terdapat kebebasan memilih bentuk tugas dan software yang akan digunakan. Pengujian sistem dilakukan dengan pengujian unit, integrasi, validasi, automated testing, dan compatibility. Pengujian unit dan integrasi bernilai valid dan melebihi 70% code coverage, pengujian validasi pada 34 kasus uji bernilai valid, dan pengujian compatibility menunjukkan sistem berjalan baik pada enam desktop environment umum. Hasil automated testing yang valid dan tidak memiliki galat dapat mempercepat proses pengujian.