Perancangan User Experience Aplikasi Edukasi Kondisi Kejiwaan (Sadar Mental Illness) dan Penanganannya Menggunakan Metode Human Centered Design
Kata Kunci:
mentall illness, anxiety disorder, user experience, human centered design, heuristic evaluation, severity ratings.Abstrak
Mental Illness adalah kumpulan kondisi penyakit kejiwaan yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari, dimana penderitanya sulit mengetahui apakah perilakunya normal atau tidak, penyakit kejiwaan ini cukup berbahaya dan dapat menyebabkan bunuh diri. Bunuh diri menjadi penyebab kematian ketiga di dunia pada remaja mengakibatkan sekitar 4.600 jiwa yang hilang setiap tahunnya, anxiety disorder adalah salah satu dari mental illness. Perguruan tinggi adalah tempat yang ideal untuk mengindentifikasi adanya gangguan mental illness namun kesehatan jiwa mahasiswa belum mendapatkan perhatian khusus sehingga sulit terdeteksi, stigma buruk yang berkembang juga menjadi pengaruh enggannya mahasiswa untuk memeriksakan kesehatan jiwanya. Oleh, karena itu perlu adanya aplikasi yang dapat mengedukasi mahasiswa agar peduli akan kesehatan jiwanya sehingga terhindar dari dampak buruk mental illness, Penelitan ini bertujuan untuk membuat rancangan aplikasi edukasi kondisi kejiwaan dengan user experience yang baik sehingga diharapkan mampu memberikan kemudahan informasi terkait kondisi kesehatan jiwa mahasiswa. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah human centered design. Evaluasi pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode heuristic evaluation yang melibatkan 3 orang pakar sebagai evaluator. Dari hasil evaluasi didapatkan 9 permasalahan yang telah di urutkan berdasarkan nilai severity ratings tertinggi. Dimana permasalahan yang memiliki nilai severity ratings tertinggi memiliki prioritas perbaikan tinggi dengan kesalahan yang memang harus diperbaiki. Dengan demikian hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah rancangan aplikasi berupa prototype.